Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) melalui Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) tindak lanjut kerja sama antara Forum Pondok Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) dengan PT Sinar Sosro Gunung Slamat. Tindak lanjut kerja sama ini dilakukan dengan melakukan kunjungan di Pabrik PT Sinar Sosro yang ada di Cibitung, Bekasi, Kamis, 23 Januari 2025. Sebagaimana komitmen kerja sama sebelumnya, kerja sama ini bertujuan untuk memberdayakan ekonomi pesantren melalui pengembangan keterampilan kewirausahaan dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) di lingkungan pesantren di Provinsi Banten. Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan FKIP Untirta Dr. H. Fadlullah, S.Ag., M.Si., Wakil Dekan III FKIP Dr. Abdul Fatah, M.Pd., Sekretaris PMB Untirta Tri Cahyono, M.M., Presidium FSPP K.H. Sulaiman Effendi serta rombongan. Dr. Fadlullah menyampaikan, kerja sama ini merupakan kolaborasi yang apik guna peningkatan ekonomi di kalangan pesantren sehingga diharapkan tercipta kemandirian di kalangan santri. “Hal yang penting adalah tindak lanjutnya kami sudah cek komitmennya misal harga dari Sosro dan sebagainya. Mudah-mudahan ini menjadi baik untuk kita semua,” ujarnya. Business Development Manager PT Sinar Sosro Fitri Wijayanti mengatakan, kolaborasi ini tidak hanya sampai pada unit usahanya saja, melainkan ada keberlanjutannya sampai memberikan peluang untuk bekerja bagi SDM di Pondok Pesantren. “Harapan kami adalah kemitraan berkesinambungan dengan niat baik kami dengan hasil yang baik untuk mensupport pesantren yang berada di naunganFSPP berupa unit usaha, lowongan pekerjaan dan juga untuk pengelolaan lingkungan,” katanya.
Baca SelengkapnyaDelegasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) melakukan kunjungan ke Direktorat Manajemen Talenta Sumber Daya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada 16 Januari lalu. Kunjungan ini bertujuan membahas sinergi dan peluang kerja sama dalam bidang riset, penelitian, dan pengembangan akademik. Delegasi FISIP Untirta dipimpin oleh Dekan FISIP, Leo Agustino, Ph.D., bersama Maulana Yusuf, M.Si., selaku perwakilan dosen, serta beberapa staf tenaga kependidikan. Dalam pertemuan tersebut, Leo Agustino menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi besar FISIP Untirta dalam membangun kolaborasi yang mendukung pengembangan talenta dan inovasi riset. “Kunjungan dan audiensi ini adalah langkah strategis bagi FISIP Untirta untuk memperluas jaringan kolaborasi, khususnya dengan BRIN. Kami menawarkan kerja sama, seperti program visiting researcher, serta peluang pendanaan pendidikan untuk meningkatkan kapasitas talenta riset-inovasi melalui program pendidikan formal S2 dan S3 berbasis kegiatan litbangjirap,” ungkapnya. Delegasi FISIP Untirta diterima langsung oleh Direktur Manajemen Talenta, Ajeng Arum Sari, didampingi Koordinator Tim Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Nurdin Syidiq. BRIN menyambut baik inisiatif ini dan memaparkan berbagai program yang dapat diikuti oleh civitas akademika FISIP Untirta. Beberapa program yang ditawarkan BRIN meliputi, Program MBKM berupa magang mahasiswa yang dapat difasilitasi melalui perjanjian kerja sama, Postdoctoral dan Visiting Researcher untuk profesional, Pengembangan Kompetensi Talenta melalui program degree by research yang terbuka bagi ASN maupun non-ASN, Beasiswa Doktor untuk mendukung pengembangan SDM unggull, Young Talent Engagement dan program lainnya yang berorientasi pada kolaborasi riset dan inovasi. Selain itu BRIN juga menawarkan berbagai kompetisi yang bisa di ikuti oleh civitas akademika FISIP Untirta, seperti Indonesia Research and Innovation Fair (IRIFair) diselenggarakan sebagai komitmen dan upaya BRIN dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas talenta riset dan inovasi Indonesia pada agaustus nanti, melalui misi scouting dan pembinaan talenta riset dan inovasi secara komprehensif, berkelanjutan, dan inovatif. “Yang dikompetisikan adalah riset tugas akhir mereka yang telah dinilai lulus dari kampus, lalu kita saring lagi untuk mencari yang terbaik. IRIFair kita selenggarakan untuk menemukan bibit talenta riset dan inovasi dari jenjang pendidikan tinggi yang kemudian akan didampingi secara berkelanjutan, sebagai agen penerus pengembangan ilmu pengetahuan teknologi dan inovasi, Talenta IRIFair selanjutnya akan diarahkan untuk melanjutkan pendidikan tinggi ke jenjang S2 maupun S3 melalui program bantuan studi berbasis riset Degree by Research (DbR) dan Research Assistant (RA). Jelas Arum. Dengan adanya peluang ini, FISIP Untirta diharapkan dapat semakin memperkuat perannya dalam mendukung kegiatan penelitian dan inovasi berbasis akademik. Kedua belah pihak optimis bahwa kerja sama ini akan memberikan manfaat besar bagi pengembangan riset, inovasi, dan kualitas pendidikan di Indonesia. Pertemuan tersebut menjadi awal dari hubungan yang lebih erat antara FISIP Untirta dan BRIN, yang diharapkan mampu menciptakan kolaborasi yang berdampak luas di masa depan.
Baca SelengkapnyaBertempat di Aula Karakter Jawara, FKIP Untirta, PT Sinar Sosro Gunung Slamat, dan FSPP Banten menggelar kegiatan kerjasama yang bertujuan untuk membangun Sumber Daya Manusia (SDM) dan pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas pesantren, Selasa, 14 Januari 2025. Acara ini dihadiri oleh Dekan FKIP Untirta, Ketua Badan Pengelola Usaha Untirta, GM Human Capital PT. Sinar Sosro Gunung Slamat, serta Presidium FSPP Banten, beserta para pimpinan pondok pesantren dari berbagai daerah di Provinsi Banten, seperti Kota Cilegon, Kota Serang, Kabupaten Serang, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan, Kabupaten Pandeglang, dan Lebak. Acara dibuka dengan sambutan oleh Dr. H. Fadlullah, S.Ag., M.Si, Dekan FKIP Untirta, yang menyampaikan pentingnya langkah awal kebersamaan dalam membangun keberkahan dan memperkuat sektor bisnis melalui kolaborasi ini. Sementara itu, KH. Sulaiman Effendi, Presidium FSPP, berharap kerjasama ini dapat memberikan manfaat yang saling menguntungkan bagi kedua belah pihak. Pada kesempatan yang sama, Priyonggo Swastika, GM Human Capital PT. Sinar Sosro Gunung Slamat, menekankan bahwa kerjasama ini memiliki potensi besar baik dari sisi akademik maupun dari sisi pengembangan usaha yang dapat memberikan dampak positif bagi seluruh pihak yang terlibat. Salah satu agenda utama dalam kegiatan ini adalah penyampaian peluang kerjasama dan bincang usaha halal yang dipandu oleh PT. Sinar Sosro Gunung Slamat, yang diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang bagi para peserta untuk mengembangkan potensi ekonomi berbasis pesantren. Kerja sama ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat sinergi antara dunia akademik, industri, dan komunitas pesantren, serta membuka peluang besar bagi pemberdayaan ekonomi yang berkelanjutan. Penulis: FKIP, Hilman, Angga Humas // Foto: FKIP
Baca SelengkapnyaSenin (13/1), Mrs. Durga Meena, M.E., MBA dari Kalasalingam Academy of Research and Education mendatangi kantor UPA Bahasa dan Internasionalisasi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Kampus Sindangsari, didampingi oleh, Bapak Dr. Udi Samanhudi selaku Kepala UPA Bahasa dan Internasionalisasi UNTIRTA, Bapak Dr. Dwinanto, S.T., M.T. selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama Fakultas Teknik UNTIRTA serta Bapak Achmad Bahauddin, S.T., M.T., Ph.D. selaku Ketua Jurusan Teknik Industri. Mrs. Durga Meena merupakan salah satu dosen yang berfokus pada pengintegrasian komputasi sistem jaringan dan mengajar di jurusan komputasi. Kedatangannya ke UNTIRTA bertujuan untuk membicarakan dan membangun potensi kerja sama dengan kampusnya, yaitu Kalasalingam Academy of Research and Education. Kampus tersebut terletak di Tamilnadu, salah satu wilayah di bagian selatan India. Beberapa fakultas yang ada di kampus tersebut antara lain pertanian, bisnis, teknik, dan kedokteran. Sejumlah poin kerja sama yang berpotensi untuk terjalin di antaranya yaitu: joint funding, riset bersama, faculty exchange, joint publication, pertukaran mahasiswa, joint supervision, dan online guest lecture. Jika terjalin kerja sama antara Untirta dengan Kalasalingam yang ditandai dengan ditandatanganinya MoU oleh rektor, maka mahasiswa-mahasiswa Untirta dapat mempelajari komputasi jaringan dan beberapa mata kuliah lain di sana dalam beberapa tahun ke depan. Selain itu, ada kemungkinan untuk terjalinnya riset bersama yang dapat dilakukan oleh para dosen di lingkungan Untirta dengan mengombinasikan berbagai macam kedisiplinan ilmu, mulai dari pertanian, ekonomi, hingga kedokteran. Penulis: UPA Bahasa, Hilman, Angga Humas // Foto: UPA Bahasa
Baca SelengkapnyaSenin, 13 Januari 2025, Jurusan PPKn Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa melaksanakan kerja sama dengan Program Studi PKn Universitas Pendidikan Indonesia. Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara kedua institusi dalam mengembangkan kualitas pendidikan kewarganegaraan. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pimpinan dan perwakilan dari kedua institusi, di antaranya: Dr. H. Fadlullah, S.Ag., M.Si., Dekan FKIP Untirta Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama FKIP Untirta Ketua Jurusan dan Sekretaris Jurusan PPKn FKIP Untirta Dr. Syaifullah, S.Pd., M.Si., Ketua Prodi PKn Sarjana, Magister, dan Doktor Terintegrasi UPI. Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat sinergi kedua institusi dalam mengembangkan kurikulum dan program-program unggulan di bidang pendidikan kewarganegaraan. Selain itu, kolaborasi ini bertujuan untuk memperluas jaringan akademik dan mendukung pengembangan riset yang relevan dengan kebutuhan zaman. Melalui kolaborasi ini, diharapkan kualitas pendidikan yang diterima oleh mahasiswa PPKn di kedua institusi akan semakin berkembang. Kedua belah pihak akan saling berbagi pengetahuan, pengalaman, dan menciptakan program-program inovatif yang mendukung pengembangan pendidikan kewarganegaraan di tingkat nasional. FKIP Untirta dan PKn UPI optimis bahwa kerja sama ini akan mencetak generasi yang lebih siap menghadapi tantangan global. Dengan fokus pada nilai-nilai Pancasila dan budaya demokrasi, kedua institusi berharap dapat menghasilkan lulusan yang memiliki pemahaman kewarganegaraan yang kuat dan relevan dengan perkembangan zaman. Dengan semangat sinergi, kerja sama ini diharapkan menjadi pondasi yang kokoh untuk mengembangkan pendidikan kewarganegaraan yang lebih unggul dan berdaya saing tinggi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Penulis: FKIP, Hilman, Angga Humas // Foto: FKIP
Baca SelengkapnyaFakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA) mengadakan audiensi dengan Kementerian Hak Asasi Manusia (Kemenham) di kantor Kemenham Jakarta pada 10 Januari 2025 lalu. Pertemuan ini bertujuan untuk menselaraskan visi dan misi Kemenham serta menjajaki potensi kerja sama antara kedua pihak. Leo Agustino, Ph.D, selaku Dekan FISIP Untirta menyampaikan tiga agenda utama dalam audiensi tersebut. Pertama, menjalin kerja sama strategis dalam proyek-proyek Kemenham yang relevan dengan isu HAM. Kedua, FISIP UNTIRTA menawarkan peran sebagai mitra dalam program sosialisasi HAM, terutama yang menyasar Desa dan wilayah pedalaman di Banten. Ketiga, FISIP UNTIRTA secara resmi mengundang Menteri HAM, Natalius Pigai, untuk menghadiri Dialog Kebangsaan, sebuah acara yang menjadi bagian dari peringatan HUT FISIP ke-22 di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Menanggapi usulan tersebut, Natalius Pigai memberikan arahan strategis terkait pelaksanaan program-program HAM. Beliau menekankan pentingnya pelatihan Training of Trainers (TOT) sebagai langkah awal dalam kerja sama. Setelah peserta mendapatkan sertifikasi TOT, program dapat dilanjutkan secara terkoordinasi. Beliau juga menyarankan agar sosialisasi HAM dimulai dari tingkat Universitas sebelum diperluas ke Desa dan pedalaman pada tahun 2027. Hal ini bertujuan agar program lebih relevan dengan momen Pemilu, mengingat tingginya potensi pelanggaran HAM selama proses Pemilu. Selain itu, Natalius Pigai menyampaikan rencana Kemenham untuk menghidupkan kembali program Laboratorium HAM yang sempat tidak berjalan. Program ini akan dimulai dari tingkat kampus sebagai upaya mempercepat pencapaian visi Kemenham dan mendukung misi Presiden di bidang HAM. Terkait undangan untuk menghadiri Dialog Kebangsaan, beliau menyatakan bahwa meskipun tidak dapat memastikan kehadirannya, upaya akan dilakukan untuk memenuhi undangan tersebut. FISIP UNTIRTA mengapresiasi arahan dan tanggapan dari Kemenham. FISIP optimis bahwa sinergi ini akan memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kesadaran dan implementasi nilai-nilai HAM di masyarakat.
Baca Selengkapnya